Jumat, 13 Januari 2017

Sebuah Hak Asasi Tertinggi.

Setiap orang akan mencari dan mendapatkan pasangan hidupnya masing-masing sesuai dengan keyakinan akan kebenaran serta kebaikan dari pilihannya tersebut.

Apakah orang lain mempunyai hak untuk menghina apalagi menghakimi keyakinan seseorang akan kebenaran serta kebaikan dari pasangan hidup yang telah dipilihnya itu?

Apakah pantas jikalau kita membenci seseorang yang telah memilih pasangan hidupnya hanya karena menurut pandangan dari diri kita sendiri bahwa pasangannya itu tidak baik?

Apakah diri kita sendiri juga akan membiarkan apabila orang lain mencampuri keyakinan kita akan kebenaran serta kebaikan dari pasangan hidup yang telah kita pilih?

Keyakinan akan kebenaran serta kebaikan pada diri setiap orang itu tidaklah sama, berbeda-beda karena sesuai dengan hidayah yang diterimanya. Dan orang lain hanya boleh melihat, menilai serta menyimpan di dalam hatinya sendiri saja.

Tidak untuk mengurusi apalagi memusuhinya. Sebab keyakinan akan kebenaran serta kebaikan atas pilihan tentang pasangan hidupnya itu adalah sebuah hak asasi tertinggi yang dimiliki olehnya selama masih hidup di dunia ini.

Charles E. Tumbel.

--- Ide dan kreatifitas seseorang adalah hak milik yang tidak boleh ditiru / digandakan. Dilarang mengcopy artikel ini. Terima kasih. ---