Selasa, 31 Oktober 2017

Kemarin, Sekarang dan Esok.

Mengingat masa lalu itu bukannya berarti mengenangnya, tetapi mempelajarinya.
Memikirkan saat ini itu bukannya berarti melamunkannya, tetapi memperbaikinya.
Melihat masa depan itu bukannya berarti menghayalkannya, tetapi menghadapinya.

Kemarin, sekarang dan esok adalah Waktu.
Waktu tidak bisa dirubah, namun diri kita bisa berubah.

Adanya esok karena adanya sekarang dan adanya sekarang oleh sebab adanya kemarin, kesemuanya selalu saling berkaitan.

Tidak ada barang sesuatu apapun yang tiba-tiba dan tidak berkaitan. Karena di dalam kehidupan dunia yang fana ini, segalanya sudah ditentukan dan satu rangkaian.

Semoga seluruh kesalahan di masa lalu, terutama yang saat ini telah kita perbaiki, bisa menjadi kebaikan bagi masa depan, Aamiin.

Terima kasih yang tak terhingga kepada Ibu, Istri, Anak-anak dan seluruh keluarga besar serta segenap saudara tercinta atas ucapan sekaligus doanya.

Charles E. Tumbel, 31 - 10 - 2014.

--- Ide dan kreatifitas seseorang adalah hak milik yang tidak boleh ditiru / digandakan. Dilarang mengcopy artikel ini. Terima kasih. ---