Selasa, 07 Agustus 2018

"Posko Bantuan" Di Pulau Lombok.

Saya selaku pribadi, kami para Dewan Pendiri dan Ketua Umum (merangkap Dewan Pendiri, Bapak Tantyo Adji P Sudharmono) serta segenap Koordinator Wilayah juga Daerah GCTA di seluruh Indonesia, pada saat ini merasakan duka cita yang amat sangat mendalam atas terjadinya Bencana Alam yang terjadi bertubi-tubi di Tanah Air kita tercinta, khususnya di Pulau Lombok.

Negara kita yang tercinta ini adalah Negara Berkebangsaan yang berdasarkan kepada Pancasila. Sebuah Bangsa artinya ialah sebuah Keluarga Besar. Dan sebagai sebuah Keluarga Besar maka kita harus selalu saling peduli, membantu serta menolong dengan secara Gotong Royong sebagaimana Roh dari Ideologi sekaligus Dasar Negara, Pancasila.

Keberadaan sebuah Bangsa amat sangat penting bagi sebuah Negara. Tidak hanya sebagai pemersatu dari keaneka-ragaman perbedaan yang ada, tetapi juga sebagai ikatan tali persaudaraan yang utuh dari seluruh Warga Negara. Dan dengan adanya ikatan tali persaudaraan dari seluruh Warga Negaranya ini, maka Negara tersebut pasti akan maju serta kuat.

Saat ini Roh dari Pancasila telah dilupakan dan Jiwa Berkebangsaan sudah dihilangkan. Padahal cuma kedua hal ini yang bisa memajukan sekaligus menguatkan Bangsa dan Negara. Mulai sekarang kita harus kembali kepada Pancasila dan Jiwa Berkebangsaan lagi. Bukan cuma meniru Bangsa dan Negara lain, tetapi membangun kekuatan sendiri.

Oleh karena hal tersebut di atas, maka dengan ini GCTA Indonesia akan segera mendirikan "Posko Bantuan" di Pulau Lombok. Marilah siapapun yang merasa masih waras dan memiliki hati nurani untuk peduli, membantu serta menolong dengan secara Gotong Royong demi meringankan beban para saudara kita yang berada di Pulau Lombok.

Seperti biasanya GCTA Indonesia tidak menerima bantuan yang berupa uang. Kami hanya menerima bantuan yang berupa barang. Barang apapun yang bisa membantu para saudara kita yang berada di Pulau Lombok. GCTA Indonesia hanya mengajak mereka yang tulus dan ikhlas saja. Kami tidak mengeluarkan proposal, apalagi meminta-minta.

Ingatlah selalu bahwa Tanah Air kita yang tercinta ini memiliki jumlah Gunung Berapi paling terbanyak di Dunia dan berada di antara 2 Benua serta 2 Samudera. Kita amat sangat rawan terhadap terjadinya Bencana Alam. Musibah bisa terjadi setiap saat dan dimana saja. Maka tanpa adanya Jiwa Berkebangsaan yang utuh, kita akan menjadi Pengemis.

Semoga Gempa Bumi yang terjadi di Pulau Lombok segera berakhir dan saudara kita yang berada disana bisa hidup normal kembali seperti sedia kala. Serta mudah-mudahan tidak ada lagi Bencana Alam di Tanah Air kita yang tercinta ini. Juga bagi siapapun yang terpanggil untuk membantu, semoga mendapatkan pahala yang berlimpah dari Tuhan YME. Aamiin Allahuma Aamiin.

Salam Cinta Tanah Air dan Saudara Sebangsa! Hidup Pancasila!

Charles E. Tumbel.

POSKO GCTA PEDULI LOMBOK

Koordinator : Ibu Helena M.
Nomor HP / WA :
0852 - 3845 - 5172.

Alamat : "Agung Home Stay".
Jl. Gora 2 Gg. Berlian No. 1 (Dekat R.S. Jiwa, di samping SPBU).
Selagalas, Sandubaya.
Kota Mataram 83237.
Nusa Tenggara Barat.

--- Ide dan kreatifitas seseorang adalah hak milik yang tidak boleh ditiru / digandakan. Dilarang mengcopy artikel ini. Terima kasih. ---