Rabu, 18 November 2020

Pada Titik Tertentu.

Asal-mulanya ada demonstrasi untuk menentang Bapak A dan kami disuruh melakukan demonstrasi untuk membela Bapak A. 

Namun demonstrasi untuk menentang Bapak A semakin luas dan membuat kami terpaksa bermain di "Dua Kaki" serta mengendurkan diri. 

Setelah itu digabungkanlah kami dengan yang lainnya, supaya kelihatannya menjadi lebih besar. 

Tetapi kedudukan Bapak A sudah tidak bisa dipertahankan dan kemudian ia mengundurkan diri. 

Hal tersebut mengakibatkan gabungan demonstrasi untuk membela Bapak A, terpecah menjadi beberapa kelompok. 

Sebagian dari kami bergabung dengan kelompok-kelompok itu. 

Gabungan demonstrasi yang pada awalnya untuk membela Bapak A, akhirnya berubah menjadi kelompok-kelompok dan dialih-tugaskan menjadi penjaga seluruh keluarga besar beserta kawan-kawannya. 

Tidak hanya menjadi penjaga di rumahnya saja, namun juga pada bisnis-bisnisnya pula. 

Ini berlangsung bertahun-tahun dan membuat hubungan kelompok-kelompok tersebut, menjadi amat sangat dekat. 

Kedekatan inilah yang lambat-laun berkembang dan melebar kemana-mana serta saling menunggangi.

Tidak ada yang suci di dalam kehidupan dunia yang fana ini. Tetapi yang jelas ada, cuma kepentingan dan keuntungan belaka.

Tanpa kepentingan dan keuntungan, pastinya tidak ada satu orang-pun yang mau disuruh melakukan demonstrasi untuk membela Bapak A.

Kepentingan dan keuntungan terus berlanjut seiring dengan kemajuan jaman, serta membutakan siapa-pun yang terlibat di dalamnya.

Namun tidak ada yang abadi, termasuk kepentingan dan keuntungan. Pada titik tertentu, bakalan saling menyerang dan membongkar kebobrokannya sendiri.

Charles E. Tumbel.

--- Ide dan kreatifitas seseorang adalah hak milik yang tidak boleh ditiru / digandakan. Dilarang mengcopy artikel ini. Terima kasih. ---