Kamis, 26 September 2019

Akan Menjadi Penyesalan.

Ada pihak yang mengatakan bahwa gerakan yang terjadi pada saat ini mirip seperti gerakan yang terjadi pada saat Reformasi '98.

Saya katakan, "Tidak Sama". Mengapa?

Karena Reformasi '98 yang dilawan adalah Korupsi, Kolusi dan Nepotisme serta Mahasiswa bersama dengan Rakyat berjuang untuk perubahan yang lebih baik.

Pada saat ini yang dilawan adalah Rancangan Undang-undang dan Mahasiswa bersama dengan Pelajar Sekolah (belum mengerti politik sama sekali) berusaha untuk merubahnya.

Dulu belum ada KPK, sekarang sudah ada. Dulu belum ada MK, sekarang sudah ada. Dulu belum ada Kebebasan Pers, sekarang sudah ada. Dulu ada Dwifungsi ABRI, sekarang sudah tidak ada. Dulu ada UU Subversif, sekarang sudah tidak ada. Dulu tidak bisa Demo, sekarang sudah bisa.

Gerakan yang terjadi pada saat ini lebih mirip seperti gerakan yang terjadi pada saat akan terjadinya Referendum di Timor Timur.

Silahkan para Mahasiswa menyampaikan aspirasi, tetapi janganlah mau ditunggangi oleh pihak yang tidak bertanggung-jawab.

Apalagi jikalau tujuan dari pihak yang tidak bertanggung-jawab itu hanya untuk membuat Referendum di daerah tertentu saja.

Sebab bukannya cuma bakalan merusak keutuhan dari Bangsa dan Negara belaka, namun kelak juga akan menjadi penyesalan pula.

Charles E. Tumbel.

--- Ide dan kreatifitas seseorang adalah hak milik yang tidak boleh ditiru / digandakan. Dilarang mengcopy artikel ini. Terima kasih. ---