Selasa, 13 Maret 2018

Seberuntung-beruntungnya Manusia.

Agar bisa menjadi adil dan tidak berat sebelah, maka menjalani kehidupan di dunia yang fana ini haruslah senantiasa seimbang.

Seimbang untuk kebaikan selama masih diberi kehidupan di dunia yang fana ini maupun sesudah diberi kehidupan di akherat kelak.

Oleh sebab itu, janganlah pernah meminta kebaikan hanya untuk kehidupan di dunia yang fana ini saja ataupun cuma di akherat nanti belaka.

Tetapi mintalah selalu kebaikan untuk kehidupan di dunia yang fana ini, sekaligus di akherat kelak dan dijauhkan dari segala bentuk kejahatan, musibah serta api neraka.

Karena seberuntung-beruntungnya manusia ialah yang selalu mendapatkan kebaikan, baik selama di dunia apalagi nanti di akherat.

Charles E. Tumbel.

--- Ide dan kreatifitas seseorang adalah hak milik yang tidak boleh ditiru / digandakan. Dilarang mengcopy artikel ini. Terima kasih. ---