Kamis, 02 November 2017

Terobsesi kepada Agama.

Agama adalah urusan pribadi antara diri kita sendiri dengan Sang Maha Pencipta. Negara cuma berkewajiban untuk membantu, mengawasi dan melindunginya saja.

Yang dilarang seharusnya yang tidak beragama, apalagi yang tidak beribadah. Bukannya malahan yang beragama dan ingin beribadah kepada Sang Maha Pencipta.

Manusia tidak boleh menghalang-halangi, lebih lagi melarang mahluk apapun yang ingin beribadah kepada Sang Maha Pencipta.

Tentunya untuk tatacara ibadah yang benar dan sesuai dengan Agama yang telah diakui secara sah oleh Negara.

Karena hal tersebut bukannya hanya pelanggaran terhadap hak asasi individu belaka. Tetapi juga pelanggaran atas kewajiban yang sudah ditetapkan oleh Sang Maha Pencipta kepada seluruh mahluk CiptaanNya pula.

Banyak orang yang terobsesi kepada Agama yang sebetulnya cuma merupakan sebuah Jalan dan Cara semata, bukannya terobsesi kepada Sang Maha Pencipta.

Sehingga yang terjadi kekhawatiran tanpa dasar, sebab dan alasan yang jelas. Sekaligus hanya pengakuan dan pembenaran pribadi atas keyakinan yang dianut oleh dirinya sendiri saja.

Apabila yang dicari itu cuma Agama belaka, tentunya bakalan ada banyak perbedaan. Karena setiap umat manusia ditakdirkan untuk memiliki akal pikir dan sudut pandang yang berbeda-beda.

Namun jikalau yang dicari itu hanyalah Sang Maha Pencipta semata, maka pastinya tidak akan ada perbedaan. Terkecuali kecemasan pribadi, oleh sebab khawatir amal dan ibadahnya tidak diterima oleh DiriNya.

Carilah cuma Sang Maha Pencipta belaka melalui Agama, bukannya hanya mencari Agama saja. Karena Sang Maha Pencipta itu Maha Pengasih, Maha Penyayang, Maha Adil, Maha Bijaksana, Maha Pengampun dan maha dari segala hal yang suci, luhur serta mulia.

Dan dengan cuma mencari Sang Maha Pencipta semata, kita tidak hanya bakalan mendapatkan kebaikan belaka tetapi juga kebenaran, keadilan, kedamaian serta kebahagiaan pula.

Charles E. Tumbel.

--- Ide dan kreatifitas seseorang adalah hak milik yang tidak boleh ditiru / digandakan. Dilarang mengcopy artikel ini. Terima kasih. ---